Mencari Pasangan Hidup

GHOB Gaya Hidup, Jodoh 0 Komentar

Mencari Pasangan Hidup

Ternyata mencari pasangan itu susah tidak semudah membuat nasi goreng, pake banget pula. Begitu banyak hal yang mesti dipertimbangkan. Mulai dari fisik, materi, keluarga, dll. Lalu, ketika bertemu orang-orang dan kita masih sendiri, pasti ditanya ‘kapan kawin?’. Kapan nikah dari Hong Kong? Pasangan aja belum punya terus bagaimana Cara mencari pasangan hidup ?

Dalam mencari pasangan hidup ialah:

  • Berdoa

Banyak-banyaklah berdoa kepada Tuhan Cara mendapatkan jodoh Melalui Doa Mencari Jawaban Melalui Doa via   Betapa banyak di antara kita yang luput tentang hal yang satu ini. Ketika mengalami berbagai macam kesulitan problem yang susah di sentuh di dalam kerja, studi, dan masalah-masalah lainnya, kita tidak segan-segan untuk mengangkat tangan ke atas seraya berdoa meminta pertolongan.

Jodoh itu dari Allah

Bukankah jodoh pun bagian dari apa yang telah ditentukan oleh Tuhan? Lalu mengapa masih menahan diri dari meminta kepadaNya?  Di dalam Islam kita dianjurkan untuk berdoa untuk segala kebutuhan,memperbaiki diri bahkan ketika sandal putus sekalipun.

Termasuk juga ketika hendak memilih/menentukan calon pasangan idaman. Tapi, ucapkanlah do’a yang setulus hati dan tentu tetap rasional, jangan rasa cinta kita pada seseorang membuat kita berdoa yang bentuknya seperti yang ada di bawah ini…

Doa Untuk Mencari Pasangan Hidup

‘Ya, Tuhan. Kalau dia memang jodohku, dekatkanlah. Tapi kalau bukan jodohku, jodohkanlah. Jika dia tidak berjodoh denganku, maka jadikanlah kami jodoh. Kalau dia bukan jodohku, jangan sampai dia dapat jodoh yang lain, selain aku.  Kalau dia tidak bisa dijodohkan denganku, jangan sampai dia dapat jodoh yang lain, biarkan dia tidak berjodoh sama seperti diriku. Saat dia telah memiliki jodoh, jodohkanlah kami kembali. Kalau dia jodohnya orang lain, maka putuskanlah! Jodohkanlah denganku. Jika dia tetap menjadi jodoh orang lain, biarlah jodohnya itu ketemu jodoh dengan yang lain dan kemudian jodohkan kembali dia denganku.

Melalui Mak Comblang

3 langkah mencari pasangan hudup

Kalau yang begitu sih namanya maksa, bukan do’a. Cara mencari pasangan dengan meminta Bantuan pada Teman, Orang Tua, Keluarga, Guru, yang Baik dan Dapat Dipercaya Menyebar permintaan bala Bantuan tidak bisa dipungkiri, bahwa sebagai makhluk sosial, kita sangat sulit untuk melepaskan diri dari keterkaitan dengan orang lain.

Tidak ada masalah jika harus mencari pasangan meminta kepada mereka untuk membantu. Misalnya, meminta bantuan kepada teman untuk dicomblangkan dengan teman lainnya, atau kepada orang tua dan keluarga siapa tahu mereka punya kerabat yang memiliki anak terkait mencari pasangan hidup.

Silaturahmi

Dalam Cara mencari jodoh untuk teman hidup, tolong menolong seperti ini adalah hal yang sangat diperlukan. Karenanya, lapangkanlah hati seluas-luasnya untuk menerima masukan dan bantuan dari orang lain. Karena kelak hal tersebut akan bermanfaat bagi kita. Penting untuk diketahui juga bahwa inilah salah satu keuntungan mempererat silaturahmi, karena orang yang mempererat silaturahmi akan mempermudah mencari pasangan hidup mereka.

Cara Mencari pasangan hidup

Cara mencari jodoh bisa dilakukan Penjajakan pada Tempat – Tempat Terbaik Bisa Jadi Masjid adalah Tempat Terbaik untuk Mencari   Kemana sih kita harus melakukan penjajakan? Itu terserah pada kita. Tetapi kita harus menyesuaikan dengan visi dan misi kita untuk menikah.

Pergaulan

Ada yang ingin menikah hanya karena mau punya istri yang gaul misalnya, maka mereka akan mencarinya ke mall. Atau yang mungkin lebih ekstrim akan mencari ke klab-klab malam.  Tapi tentu tidak ada jaminan yang baik dari pasangan yang ditemukan melalui tempat-tempat seperti itu, karena kita kesulitan untuk mencari tahu tentang kualitas orang tersebut.

mencari Pasangan hidup  yang shalihah

Menurut hemat saya, seseorang yang punya visi dan misi yang baik di dalam mencari pasangan hidup akan mencarinya di tempat yang lebih terjamin kualitasnya. Ada yang mencari pasangan ke masjid misalnya karena mau mencari pasangan yang shalih/shalihah.

Sosialita

Jika bertemu dengan orang tua yang shalih, tentu buah tak jatuh dari pohonnya, maka bapak-bapak yang ada di sana bisa menjadi salah satu target yang bisa kamu jajaki. Cara mencari pasangan hidup dengan cara Mengikuti Kegiatan-Kegiatan Sosial yang Positif dan Membangun Kepribadian Diri Misalnya Gerakan Menanam Pohon Bersama, camping   Jangan terlalu sering sendiri biar ada yang melirik anda.

Komunitas

Libatkan diri pada kegiatan-kegiatan sosial sepetti kerja bakti atau kegiatan penghijauan seperti menanam sayuran di sekitar kita. Mungkin dengan cara tersebut akan membuka pandangan kita, dan juga membuka jaringan-jaringan kita. Hal tersebut secara tidak langsung akan menempa kita dalam bekerja walaupun tidak ada bayaran. Dedikasi-dedikasi kita di dalam kegiatan sosial itu mungkin tidak dihargai, tetapi menjadikan kita lebih mandiri dan percaya diri.

Merantau

Cara mencari pasangan hidup dengan cara merantau     Tidak sedikit teman-teman sesama perantau dari berbagai daerah menjadi karyawan disana akhirnya tinggal di dalam atap yang sama. Saling Berbagi Mungkin karena mereka telah ditakdirkan untuk bertemu dalam perantauan. Mereka bukanlah manusia-manusia yang ditunggu pasangan idaman. Tetapi, di tengah hidup dalam perantauan yang berbalut rasa sepi, terkadang memancing hati untuk saling berbagi, dari sikap saling berbagi memberikan rasa berbunga-bunga di hati.

Tata Cara mencari Pasangan hidup

 

Tau diri mencari pasangan hudup

 

  1. Antara Tetangga

Tentu Cara mencari pasangan antara tetangga lebih jarang kita temukan ketimbang mereka yang cinlok (cinta lokasi) di perantauan, dan memburu pasangan lain halnya seperti pemburu dollar bukan?

  1. Mahar Tinggi

Hindari Hal-Hal yang Menghambat pasangan Uang Mahar yang Menggila(s) .

  1. Studi atau diklat

Studi  Seringkali kegiatan studi menyebabkan seorang wanita misalnya, terlambat mendapat pasangan. Selain prioritas studi menghambat waktu, juga menjadi hambatan seseorang untuk melamarnya setelah studi selesai kelak.

Karena hal tersebut bisa menambah standar kita dalam memilih pasangan karena adanya keinginan mendapatkan pasangan yang sekufu (setara).

  1. Kesepakatan Bersama

Karena biasanya wanita dilamar dengan harga yang sesuai dengan kesepakatan dengan mertua. Padahal, setelah pernikahan masih banyak kebutuhan-kebutuhan yang harus mereka keluarkan.

Tidak jarang hal ini menjadi polemik. Bahkan mungkin pernah di antara kamu yang pernah membaca kisah tentang seorang gadis yang menangis mendatangi pernikahan sang mantan, hanya karena sang mantan tak mampu menghasilkan uang pernikahan yang akhirnya berujung pada penolakan dari calon mertua.

Belum lagi calon mertua yang terlalu memperhitungkan bibit bebet bobot, ningrat atau umum, dsb.  Pengaruh Media Massa   Tidak bisa dipungkiri, akhir-akhir ini kita terlalu mudah terbawa oleh arus mode yang telah diatur oleh media massa di komputer . Majalah, TV, Koran, smartphone seakan menjadi buku panduan dalam mencari pasangan yang sempurna.

  1. Harapan Sempurna

Tidak jarang jika para lelaki dan wanita terlalu pilih pilih di dalam memilih pasangan. Mengharapkan pasangannya seganteng/secantik dan seromantis cowok/cewek Korea*, padahal semua itu palsu dan semu.

  1. Cita-Cita

Saya pun mencoba konsultasi dengan orang sekitar saya, apalagi sebagian besar dari mereka sudah menikah. Pernah seseorang memberikan nasehat, carilah istri yang sesuai dengan cita-citamu. Cita-cita di sini adalah cita-cita dalam berumah tangga. Misalnya kamu ingin hidupmu lebih terarah, carilah istri yang disiplin, jika ingin punya anak yang pintar, carilah istri yang pintar, soleha dstnya.

Akhir kata, semoga kita mendapatkan pasangan yang terbaik dan saling cinta terhadap pasangan kita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *